5 Sutradara Anime Terbaik Yang Karyanya Dihentikan

Kepopuleran anime rasanya sudah tidak perlu ditanyakan lagi. Tak hanya di Jepang, anime juga terkenal hingga ke mancanegara, termasuk Indonesia. Buktinya, kau baca artikel ini sebab kau suka nonton anime kan?

Semua anime intinya bagus, hanya tidak semuanya populer. Tingkat kepopuleran suatu anime dipengaruhi beberapa faktor menyerupai alur cerita, karakter, dan siapa sutradara dari anime tersebut. Ya, sebab anime yang sukses tidak lepas dari perjuangan keras dari tim, termasuk sutradaranya.

Banyak juga sih sutradara anime terbaik yang menhasilkan karya yang epik. Nah, di artikel kali ini saya akan membahas 5 sutradara anime terbaik yang diukur menurut tingkat kepopuleran karya mereka. Siapa saja?

1. Hayao Miyazaki

Sepak terjang pria kelahiran 1941 ini rasanya sudah tidak perlu diragukan. Film-film garapannya selalu berhasil mencuri perhatian publik dengan konsep kisah yang anti mainstream. Hayao Miyazaki merupakan salah satu pendiri dari studio film tenar, Ghibli. Mendengar kata 'Ghibli' tentu kau pribadi terbayang kan karya-kraya menakjubkan buatannya?

Ghibli juga mempunyai andil yang besar bagi Jepang sebab berkat karyanya industri film di Jepang mulai dilirik dan diperhitungkan dunia. Salah satu karya Ghibli yang sangat terkenal yakni Spirited Away (2001) yang pendapatannya bahkan sanggup mengalahkan banyak sekali film besar, menyerupai Titanic (1997). Selain itu, masih ada karya terkenal lainnya menyerupai My Neighbor Totoro (1988) dan How'l Moving Castle (2004).

2. Isao Takahata

Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya bahwa studio Ghibli tidak berdiri sendiri. Selain Miyazaki Hayao, Isao Takahata merupakan pendiri studio Ghibli juga. Isao merupakan lulusan Sastra Perancis Universitas Tokyo yang mulai tertarik dalam dunia animasi sehabis dirinya menonton film kartun Perancis yang berjudul The King and the Mockingbird (1980).

Setelah lulus dari kuliahnya, Isao Takahata memusutkan untuk bergabung dengan Toei Animation untuk memulai karir animasinya. Banyak sekali karya Isao Takahata yang sukses menciptakan jutaan penonton terkesima. Sebut saja Grave of the Fireflies (1988), Only Yesterday (1991), Pom Poko (1994), dan The Tale of Princess Kaguya (2013).

3. Mamoru Hosoda

Mamoru Hosoda awalnya yakni pekerja di studio Madhouse semenjak tahun 2005 - 2011. Setelah 6 tahun bekerja di studio orang lain, jadinya ia tetapkan untuk keluar dan membangun studionya sendiri yaitu studio Chizu.

Mamoru memulai debutnya pertama kali pada tahun 2000 dengan menggarap film dari serial Digimon Adventures dan film ke-6 dari One Piece. Film lainnya yang tak kalah terkenal dan menuai kebanggaan yakni The Girl Who Leapth Through Time (2006) dan The Boy and The Beast (2015) yang berhasil membuatnya mendapat penghargaan Animation of the Year di Japan Academy Prizes.

4. Hiromasa Yonebayashi

Sepertinya Ghibli memang harus diakui sebagai studio film yang begitu populer. Hiromasa Yonebayashi juga termasuk salah satu dari studio Ghibli. Pria kelahiran 1973 ini memulai debutnya dengan karya berjudul The Secret World of Arrietty (2010) yang dikerjakan bersama World Disney.

Tak puas dengan itu, Hiromasa menciptakan karya keduanya yang berjudul When Marnie Was There (2014) yang ceritanya diangkat dari novel karya Joan G. Robinson. Film terbarunya yang resmi diluncurkan pada 8 Juli silam di Jepang bahkan menuai kebanggaan dari banyak orang. Di hari pertamanya, film ini bahkan sanggup meraup pendapatan sebanyak 428 juta yen!

5. Makoto Shinkai

Mendengar nama makoto Shinkai niscaya kalian pribadi tertuju pada satu film berjudul Kimi no Na wa bukan? Ya, film tersebut memang merupakan karya Shinkai yang disesuaikan dari novelnya sendiri. Menariknya, kepopuleran film garapan sutradara asal Nagano tersebut sanggup mengalahkan rekor Spirited Away (2001) karya Miyazaki yang menciptakan Shinkai mendapat julukan 'The Next Miyazaki'.

Namun, Kimi no Na wa bukanlah satu-satunya film garapan Makoto Shinkai. Sebelumnya ia telah menciptakan sebuah film pendek berjudul She and Her Cat (1999). Selain itu ada juga The Place Promised in Our Early Days (2004) dan 5 Centimeters per Second (2007).

Itulah 5 sutradara anime terbaik versi KabarAnime. Sudah nonton film-film mereka belum?