Emas Muda, Emas Tua, Emas Sepuh dan Emas Suasa

Di kalangan masyarakat banyak sekali istilah emas yang beredar, mulai dari emas muda, emas tua hingga emas suasa. Namun, apakah Anda benar-benar mengerti arti dari beberapa istilah tersebut. Nah, ada baiknya untuk mengetahui beberapa istilah emas yang beredar, sehingga Anda tidak akan tertipu saat membelinya.

 Emas merupakan salah satu logam yang paling sering digunakan pada semua jenis perhiasan, baik untuk kalung, cincin, anting dan gelang. Setiap kali Anda akan membeli sebuah emas, tentu karat atau kadar emas menjadi pertimbangan. Nah, di pasaran berbagai istilah tentang emas pun berkembang, dan berikut beberapa diantaranya.

Emas Muda & Emas Tua

Pada dasarnya hampir semua emas yang dibuat untuk sebuah perhiasan menggunakan campuran logam lain, walaupun ada perhiasan yang dibuat menggunakan emas 24K. Oleh karena itulah muncul istilah emas muda dan emas tua. Emas muda adalah perhiasan yang memiliki kadar emas di bawah 42%.

Sedangkan untuk emas tua sebaliknya, yaitu perhiasan dengan kadar emas di atas 42%. Namun, ada beberapa pakar atau ahli yang mengatakan bahwa emas muda adalah perhiasan dengan kadar emas di bawah 70% dan emas tua merupakan perhiasan dengan kadar emas di atas 70%.

Jadi, yang bisa Anda simpulkan adalah emas muda menggunakan campuran logam lebih banyak dibandingkan dengan emas itu sendiri. Dan sebaliknya, emas tua menggunakan campuran emas yang lebih banyak daripada campuran logam lainnya. Perbedaan yang paling terlihat dari emas tua dan emas muda adalah dari harganya. Harga emas muda tentu saja lebih murah dibandingkan dengan emas tua.

Emas Suasa      

Istilah emas suasa pun kini banyak berkembang sebagai salah satu sebutan untuk emas. Istilah tersebut pada dasarnya hanya sebutan lain dari emas muda. Pasalnya, kadar emas yang dimiliki emas suasa adalah sekitar 7K hingga 10K. Namun, jika Anda memiliki budget yang tidak banyak, emas suasa bisa menjadi pilihan untuk sebuah perhiasan. Oleh karena itu, kini banyak orang yang mencari perhiasan dengan kadar emas setaraf emas suasa.

Emas Sepuh/ Gold Coating

Gold coating atau pelapisan emas pun menjadi salah satu istilah pada perhiasan emas. Akan tetapi, pelapisan emas ini terbagi dalam beberapa cara, diantaranya seperti gold leaf, gold electroplating, gold overlay dan gold filled. Cara pelapisan emas tersebut umumnya dilakukan berdasarkan kebutuhan.

Pelapisan emas gold leaf umumnya digunakan untuk benda-benda antik dan kerajinan emas. proses tersebut melibatkan pelapisan emas tipis pada suatu perhiasan secara manual. Seluruh proses dilakukan secara manual. Cara pelapisan gold electroplating (pelapisan elektro) mengandalkan aliran listrik untuk menyatukan lapisan emas tipis dengan permukaan logam. Cara pelapisan ini umumnya digunakan untuk perhiasan juga.

Sedangkan pelapisan cara gold overlay ialah proses pelapisan yang menyatukan lapisan tipis emas dan logam jenis lain melalui tekanan dan suhu yang tinggi. Nah, cara pelapisan yang terakhir ialah gold filled, dimana perhiasan yang dibuat melalui proses gold filled dapat dipastikan memiliki nilai yang lebih tinggi. Selain itu, perhiasan yang dibuat melalui proses ini biasanya memperoleh lapisan emas yang lebih tebal dan murni.